Mempertanyakan KaWe UMK

KETRAMPILAN Wajib adalah program yang harus diikuti oleh semua mahasiswa yang kuliah di Universitas Muria Kudus. Di kalangan mahasiswa kekinian, Program ini biasa disingkat KW (baca : KaWe). KW sendiri terbagi menjadi tiga jenis, yakni KW Bahasa inggris, KW Komputer dan KW Kewirausahaan.

dok pekaonline

Ke tiga program KW tersebut bertujuan untuk meningkatkan ketrampilan dan kemahiran mahasiswa dibidang penguasaan Microsoft Office, berbahasa inggris yang biasa disebut tes TOEFL dan ketrampilan berwirausaha bagi mahasiswa.

Program Kawe yang dirasa tidak lagi relevan.

Perlu dimengerti dahulu bahwa di UMK ini ada beberapa program studi yang tidak membutuhkan keahlian yang diwajibkan di atas. Sebut saja mahasiswa Teknik Informatika dan Sistem Informasi. Mahasiswa teknik infomatika dan sistem informasi memiliki bidang keahlian tersendiri yang menyangkut perangkat keras dan perangkat lunak komputer yaitu menciptakan, mengembangkan, dan memelihara.Bukan menjadi juru ketik kantor.

Mahasiswa teknik informatika dan sistem informasi biasanya memiliki semacam sertifikasi tersendiri misalnya sertifikasi dari Oracle untuk database, pemrogram web dari W3School, database server dari produk miscrosoft server atau sertifikasi dari Cisco untuk sertifikasi jaringan guna meningkatkan ketrampilannya yang sebidang dengan ilmu di program studi masing-masing.

Untuk mahasiswa Pendidikan juga ada banyak sekali sertifikasi dan pelatihan yang bisa dicontoh. Bukan Ketrampilan mengetik dan menghitung di Excel. Bisa kita sebutkan salah satunya dengan pembentukan pelatihan dan pendidikan karakter di fakultas masing-masing. Bahkan sampai ke tingkat program studi.

Pembentukan karakter mahasiswa di fakultas keguruan bisa digali dari nilai-nilai budaya lokal, dengan menyeringkan mahasiswa bersinggungan dengan budaya setempat, program live in,pementasan budaya secara periodik dan banyak sekali yang lainnya. Hal itu akan jauh lebih bermanfaat jika dibandingkan dengan konsep yang mengharuskan mahasiswa FKIP UMK untuk mengikuti Ketrampilan Wajib mengetik di Ms. Word.

Mengingat perkembangan teknologi untuk Ms. Word sekarang telah hadir versi yang 2013 dan ini tidak diajarkan oleh Ketrampilan wajib yang katanya untuk membekali mahasiswa sebagai persiapan mencari kerja. UMK menggunakan microsoft word versi 2007. Jadul.

Untuk program Ketrampilan Wajib Kewirausahaan ini juga hal yang Lucu dan menggelikan. Mahasiswa Teknik informatika sudah dapat Matakuliah Kewirausahaan. Ini wajib harus diambil. Hal bagus ketika tujuan menjadikan mahasiswa sebagai agen wirausaha sukses diintegrasikan dengan program akademik. tetapi ini terlihat acak-acakan dan tidak terstruktur perencanaannya ketika masih ada double program dengan Ketrampilan Wajib. Mengingat lagi bahwa mahasiswa dilarang berjualan di Area Kampus UMK. Hal yang malang bagi mahasiswa, satu sisi mahasiswa dituntut menjadi agen wirausaha, satu sisi mahasiswa dilarang. Hal tersebut menandakan pula UMK memiliki kebijakan yang pincang.

Kawe Itu Tidak Perlu Ada

Dari analisis singkat yang dilakukan penulis, program KaWe itu lebih baik tidak ada, lebih baik di ganti dengan program yang lebih baik dan sesuai dengan kebutuhan program studi. Jikapun program yang pincang ini masih tetap berjalan dikemudian hari. Semoga Rekening Rektor UMK semakin bertambah banyak.

*) Sakresna, mahasiswa yang sangat sayang dengan UMK